Hasil lelang tanah kas desa yang dilaksanakan kemarin pada tanggal 10 Nopember 2010 jam 13.30 wib bertempat di Balai Desa Tlogoagung yang dihadiri kurang lebih 35 undangan dan 56 peserta lelang.
Berikut hasil lelang menurut Bengkok ( tanah kas desa) yang masih kosong dan tanah hak desa.
Sawah ngaron : Rp. 900.000,-
Sawah Bayanan ngetas : Rp. 2.550.000,-
Sawah Celengan 1 : Rp. 1.850.000,-
Sawah Celengan 2 : Rp. 2.550.000,-
Bayanan Bonagung : Rp. 1.300.000,-
Kadus Banjarsari : Rp. 3.250.000,-
Kadus Tagean : Rp. 6.550.000,-
Kadus Kelet : Rp. 4.050.000,-
Bayan Kelet : Rp. 2.850.000,-
Bayanan Banjarsari 1 : Rp. 2.500.000,-
Bayanan Banjarsari 2 : Rp. 850.000,-
Modinan Banjarsari : Rp. 3.000.000,-
Jumlah Total hasil lelang : Rp. 32.200.000,-
Sedangkan Tanah Bengkok Sekdes yang digadang-gadang masyarakat untuk ikut dilelang ternyata tidak jadi ikut dilelang. Karena Pemda Tuban belum memberi sinyal tentang Bengkok Sekdes. Tetapi sunguh disayangkan oleh masyarakat mengapa Sekdes Yang telah diangkat menjadi PNS masih mengunakan bengkok. Padahal setiap bulanya mendapatkan gaji bulanan dari pemerintah, berarti sekdes mendapatkan dua sumber pendapatan.
Apakah masalah ini Pemda Tuban tidak memikirkannya, Pemerintah Desa Kuatir ada kesenjangan diantara perangkat Desa. Tolong kepada Pemda kabupaten Tuban memberi solosi terbaik terhadap masalah ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar